Makna Lambang STIE Port Numbay Jayapura
Lambang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Port Numbay Jayapura merupakan representasi visual dari visi, misi, dan nilai-nilai luhur institusi. Setiap unsur dalam lambang tersebut mengandung filosofi mendalam yang mencerminkan jati diri lembaga sebagai perguruan tinggi berbasis nilai kebangsaan, kearifan lokal, dan semangat keilmuan. Berikut adalah penjabaran makna dari masing-masing elemen lambang:
1. Bentuk Segi Lima (Menghadap Keluar dan ke Dalam)
- Bentuk segi lima pada lambang melambangkan asas Pancasila, yang menjadi dasar dalam setiap proses akademik, tata kelola, dan kegiatan kemahasiswaan di STIE Port Numbay. Lima sisi ini tidak hanya mencerminkan lima sila dalam Pancasila secara simbolik, tetapi juga menegaskan bahwa:
- Setiap sivitas akademika berkewajiban menjiwai nilai-nilai Pancasila secara lahiriah (fisik) dan batiniah (moral-spiritual).
- Segi lima yang mengarah ke dalam melambangkan introspeksi, yaitu kemampuan untuk menilai dan memperbaiki diri dalam menjalankan peran sebagai pendidik, mahasiswa, atau tenaga kependidikan.
- Segi lima yang mengarah ke luar menunjukkan ekspresi sosial dan pengabdian, di mana STIE Port Numbay berkomitmen untuk menjadi lembaga yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
2. Bendera Merah Putih
Bendera merah putih yang terdapat dalam lambang merupakan lambang nasionalisme dan patriotisme. Warna merah menggambarkan keberanian, kekuatan, dan semangat juang, sedangkan warna putih melambangkan kesucian, kejujuran, dan niat baik.
- Elemen ini menunjukkan bahwa lulusan STIE Port Numbay dididik untuk memiliki semangat pengabdian kepada negara dan memiliki karakter yang kuat dalam menjaga integritas, moralitas, dan etika.
- Bendera juga menandakan bahwa STIE Port Numbay sebagai lembaga pendidikan tinggi berkontribusi aktif dalam membangun SDM Indonesia yang unggul, khususnya di wilayah timur Indonesia, tanpa meninggalkan semangat kebhinekaan.
3. Gambar Ballpoint (Pena)
Pena atau ballpoint merupakan simbol dari ilmu pengetahuan, intelektualisme, dan pencarian kebenaran ilmiah. Dalam konteks STIE Port Numbay, pena memiliki makna bahwa :
- Pendidikan adalah hak sekaligus tanggung jawab setiap warga negara untuk menuntut ilmu sepanjang hayat.
- Sivitas akademika dituntut untuk terus menulis, meneliti, dan menghasilkan karya ilmiah yang berguna untuk kemajuan bangsa dan daerah.
- Pena juga menjadi metafora bahwa tulisan dan pemikiran yang baik lebih abadi daripada kekuatan fisik. Oleh karena itu, STIE Port Numbay mengedepankan budaya literasi, diskusi ilmiah, dan pengembangan gagasan kreatif.
4. Selempang Bertuliskan “STIE Port Numbay, Sebagai Jalan Meraih Cita-Cita”
Tulisan ini mencerminkan visi STIE Port Numbay sebagai gerbang masa depan bagi generasi muda Papua dan Indonesia Timur. Pesan yang disampaikan adalah :
- STIE Port Numbay merupakan wadah strategis untuk mengembangkan potensi diri, meningkatkan kompetensi, serta menyiapkan mahasiswa menjadi pemimpin masa depan yang mampu bersaing di era global.
- Selempang melambangkan prestise, kehormatan, dan tanggung jawab. Setiap mahasiswa yang mengenakan identitas STIE Port Numbay membawa serta nama baik almamater dan dituntut menjaga integritas dalam kehidupan profesional.
- Kalimat ini adalah pengingat bahwa kesuksesan dimulai dari keberanian untuk memilih jalan pendidikan dan STIE Port Numbay adalah jalan tersebut.
Lambang STIE Port Numbay Jayapura bukan hanya sekadar simbol grafis, tetapi sebuah manifes ideologis dan filosofis yang membentuk identitas institusi. Melalui lambang ini, ditanamkan semangat perjuangan, nilai-nilai luhur kebangsaan, serta tekad untuk menjadikan pendidikan sebagai sarana transformasi sosial, ekonomi, dan budaya di Tanah Papua dan Indonesia secara luas.